Qaiser: "ayah kenapa baling-baling itu tidak cepat jalannya yah"
Ayah: " karena baling-baling itu terbuat dari besi, jadi membutuhkan tenaga angin yang kuat agar baling-baling itu berputar lebih kencang"
Qaiser: " kalau baling-baling dari kertas akan lebih kencang ya yah"
Ayah: " betul, karena baling-baling yang terbuat dari kertas tidak perlu tenaga angin yang kuat untuk memutar baling-baling tersebut."
Qaiser: " oh gitu ya yah"
Terik matahari tak mempan untuk mengamati dunia yang menarik untuk qaiser yang masih berusia empat tahun. Inilah perjalanan awal nan panjang yang akan menambah khasanah perbendaharaan. Disinilah awal mula dari cerita yang mengharu biru, senang, sedih, ceria, ngambek, dan semua yang ada pada anak-anak.
Perjalanan ke rumah Akung Uti
Lahir di Purbalingga-Jawa Tengah. Tepatnya di desa Kaligondang. Satu desa yang sunyi dan nyaman untuk kontemplasi. Hobi Merenung, dan tak begitu suka dengan keramaian. Sulit untuk melupakan masa-masa kecil.
0 Comments:
Posting Komentar