Kamis, 18 Juli 2019

Lima

Lima, kekurangan yang ditimbulkan oleh ketidakadilan seseorang adalah cara terbaik untuk memulai kemandirian.

Lima, kita tidak bisa untuk membungkam perkataan orang, tentang perilaku kita.

Lima, lima kejadian,sebelum datangnya lima kejadian.

Lima, yang menjadi persoalan bukan berat atau ringan, tetapi seringkali meremehkan untung rugi.

Lima, kesiapan seseorang untuk menghadapi masa depan seringkali membuat kecenderungan untuk khawatir saat ini.

Rabu, 17 Juli 2019

Empat

Empat, tantangan yang paling berat menatap pasangan kita adalah bertemunya dua karakter yang saling berlawanan.

Empat, persaingan yang terlalu ketat seringkali melunturkan keakraban kian parah.

Empat, hitam tak selamanya adalah gelap, karena putih kadang menjadi lawan yang ekstrim, lalu gelap karena uang yang tak kekal.

Empat, perjalanan akan mengakibatkan kelesuan jika terlalu lama memikirkan kekurang pada tiap langkah.

Empat, kelakuan para hewan yang polos seringkali membuat geli dan perangainya berubah jadi galak tapi menyenangkan.

Tiga

Tiga, caranya menyapa dengan senyum dan salam, adalah permulaan yang baik.

Tiga, koper yang terbuka seringkali terlena untuk memasukkan semua barang-barang sepuasnya.

Tiga, monyet yang kelaparan seringkali lebih arogan dan bersiap untuk menancapkan permusuhan di awal pertemuan.

Tiga, persiapan matang saja seringkali mengakibatakan kekecewaan, karena meremehkan lawan.

Dua

Dua, yang terlewat adalah masa lalu menutup diri dari keterbukaan yang sering meninabobokan.

Dua, percepatan seringkali menidurkan kepala kita dari kelambanan memaknai setiap kejadian.

Dua, roda yang lepas kemudian memercikan bunga api yang membuat jalanan malam menjadi terang.

Dua, ikatan yang lepas seringkali malas untuk meng eratkan kembali, padahal hanya untuk sesaat saja.

Dua, perbedaan yang muncul kerap menjauhkan dari keintiman persahaban yang mengakar.

Satu

Satu, seringkali peristiwa terlewat begitu saja tanpa tercatat dalam kenangan atau tertulis dalam catatan.

Satu, keheningan kadang lebih mencekam dari pada keramaian yang membunuh.

Satu, bodoh kadang lebih baik dari pada pintar tapi merongrong pelan-pelan.

Satu, jujur lebih menyakitkan tapi nyaman ketika menyelamatkan jiwa dan raga.

Satu, peperangan seringkali membawa dendam berkepanjangan, tetapi hati yang terbuka meminta maaf dan memberi maaf adalah kebaikan abadi.

Gadis Parkit

Ia pendiam laksana air yang mengalir paruh waktu. Sejalan dengan pikiran yang tak terluapkan.

Giginya rata tetapi sorot matanya tajam seperti hantu siang bolong yang 'mengungkai' pakainya secara lupa diri.

Secara tak sengaja gadis itu keluar suara yang mengagetkan. Seperti bersiul keras. Terdengar mirip burung parkit.

Menjemukan sekali orang yang bersikap lemah lembut. Dibelakangnya 'memutilasi' secara kejam

Jalannya menunduk seperti menggendong beban berat yang tak tertangguhkan.

Seperti malam, bintang dan rembulan saling berbisik ceria. Satu sama lain saling mengisi. Tidak pernah berhianat.

Senin, 01 Juli 2019

Belaian Angin Surga

Berhembus lembut
Belaian angin surga
Menusuk wangi misik menyentuh lembut nafas sesak

Dan menyesakkan hingga tarikan nafsuku tersengal
Namun tahukah kau wahai dewi cinta?
Aku sungguh menikmatinya hingga kini

Aku merasa hilang rasa dan melayang
Jika ada pertanyaan
Menyesalkah aku?

Kan ku jawab
Tak pernah sedikitpun
Justru aku ingin selamanya berada di sini bersamamu
hingga aliran darah ini dipenuhi aroma tubuh indahmu